Ulasan Trading dan Kiat-kiat untuk Trading Euro

Pengujian harga di 1,1429 terjadi ketika indikator MACD sudah bergerak jauh di atas angka nol, membatasi potensi kenaikan pasangan ini. Oleh karena itu, saya tidak membeli euro. Pengujian kedua di 1,1429 terjadi saat MACD berada di wilayah overbought, mengonfirmasi terwujudnya skenario #2 untuk penjualan. Ini menyebabkan penurunan EUR/USD sebesar 25 poin.

Tekanan pada euro kembali setelah rilis berita bahwa inflasi di Zona Euro turun menjadi 1,9%, di bawah prediksi para ekonom sebesar 2,0%. Ini memberikan lebih banyak fleksibilitas pada Bank Sentral Eropa untuk mempertahankan kebijakan dovish dan mungkin kembali menurunkan suku bunga selama musim panas. Jelas, langkah-langkah ECB yang diambil sebelumnya untuk memperketat kebijakan moneter masih menahan pertumbuhan harga. Sikap liberal ECB, yang didukung oleh data inflasi, berkontribusi pada aktivitas ekonomi di kawasan tersebut. Keputusan untuk terus menurunkan suku bunga akan memerlukan analisis menyeluruh terhadap situasi ekonomi dan penilaian semua risiko dan manfaat yang mungkin terjadi, terutama di tengah ketidakpastian perdagangan yang diperkirakan akan memengaruhi Zona Euro dalam waktu dekat. Pertemuan musim panas ECB akan menjadi kunci dalam menentukan arah kebijakan moneter berikutnya di Zona Euro.

Nantinya hari ini, Biro Statistik Tenaga Kerja AS akan merilis data lowongan pekerjaan dan perputaran tenaga kerja (JOLTS), serta perubahan dalam pesanan pabrik. Indikator makroekonomi ini secara keseluruhan akan memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai kondisi ekonomi AS dan sentimen bisnis.

Perlu dicatat bahwa indeks JOLTS, yang menunjukkan jumlah lowongan pekerjaan, perekrutan, dan pemutusan hubungan kerja, adalah indikator penting pasar tenaga kerja. Jumlah lowongan yang tinggi menandakan kuatnya permintaan tenaga kerja, yang biasanya mendukung pertumbuhan ekonomi. Namun, jumlah yang terlalu tinggi dapat menunjukkan kekurangan pekerja terampil dan potensi percepatan inflasi upah.

Data pesanan pabrik akan membantu menilai aktivitas investasi perusahaan dan ekspektasi mereka terhadap permintaan di masa depan. Peningkatan pesanan biasanya merupakan sinyal positif dari kepercayaan bisnis dan kesiapan untuk meningkatkan produksi, sementara penurunan dapat menunjukkan perlambatan pertumbuhan ekonomi.

Yang juga penting adalah pidato oleh anggota FOMC Austan D. Goolsbee dan Lorie K. Logan. Namun, ingat bahwa komentar Ketua Fed kemarin tidak menyentuh kebijakan moneter, jadi kecil kemungkinan wawancara FOMC hari ini akan menjadi pengecualian.

Untuk strategi intraday, saya akan mengandalkan terutama pada pelaksanaan skenario #1 dan #2.

Sinyal Beli

Skenario #1: Hari ini, saya berencana untuk membeli euro ketika mencapai level harga 1,1423 (garis hijau pada grafik), dengan target kenaikan menuju 1,1464. Pada level 1,1464, saya berencana untuk keluar dari pasar dan menjual euro ke arah sebaliknya, mengantisipasi pergerakan 30–35 poin dari titik masuk. Pertumbuhan euro hari ini kemungkinan hanya terjadi setelah rilis data AS yang lemah. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas angka nol dan baru mulai naik dari situ.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli euro hari ini jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada level harga 1,1395 ketika MACD berada di wilayah oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan mengarah pada pembalikan pasar ke atas. Pertumbuhan dapat diantisipasi menuju level berlawanan 1,1423 dan 1,1464.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya berencana untuk menjual euro setelah mencapai level 1,1395 (garis merah pada grafik). Target terletak di 1,1363, tempat saya berencana untuk keluar dan segera membeli ke arah sebaliknya (mengantisipasi pergerakan 20–25 poin ke arah sebaliknya dari level tersebut). Tekanan pada EUR/USD hari ini mungkin kembali setelah data yang kuat. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah angka nol dan baru mulai turun dari situ.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual euro hari ini jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada level harga 1,1423 ketika MACD berada di wilayah overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan mengarah pada pembalikan pasar ke bawah. Penurunan dapat diantisipasi menuju level berlawanan 1,1395 dan 1,1363.

Informasi di Grafik:

• Garis tipis hijau – entri harga tempat Anda dapat membeli instrumen trading;
• Garis tebal hijau – proyeksi harga tempat Anda dapat menetapkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini;
• Garis tipis merah – entri harga tempat Anda dapat menjual instrumen trading;
• Garis tebal merah – proyeksi harga tempat Anda dapat menetapkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini;
• Indikator MACD – Penting untuk memperhatikan area overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Catatan Penting

Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan trading. Sebaiknya hindari pasar sebelum rilis laporan fundamental utama agar terhindar dari fluktuasi harga yang tiba-tiba. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu tetapkan order stop loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa order stop loss, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menerapkan pengelolaan uang yang tepat dan melakukan trading dalam volume besar.

Dan ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang disajikan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.