empty
 
 
23.06.2025 08:44 AM
GBP/USD: Kiat-kiat Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 23 Juni. Analisis Trading Forex Kemarin

Analisis Trading dan Kiat-kiat Trading untuk Pound Inggris

Pengujian pada level 1,3483 bertepatan saat indikator MACD baru saja mulai bergerak turun dari garis nol, mengonfirmasi titik masuk yang valid untuk menjual pound. Akibatnya, pasangan ini turun lebih dari 30 pip.

Pound Inggris melemah sebagai respons terhadap keterlibatan AS dalam konflik Israel-Iran. Namun, tekanan pada aset berisiko segera mereda karena pasar mulai mengantisipasi potensi respons dari Iran. Prospek berlanjutnya eskalasi jelas menjadi sumber utama ketidakpastian. Jika Iran memilih untuk membalas, baik melalui konfrontasi langsung atau kelompok proxy, hal ini akan memicu gelombang baru penghindaran risiko. Seperti mata uang lain yang sensitif terhadap kondisi global, pound akan tertekan.

Perhatian para investor hari ini, terutama di pagi hari, akan tertuju pada rilis indikator makroekonomi utama Inggris: PMI Manufaktur, PMI Jasa, dan PMI Gabungan. Indikator-indikator ini bertindak sebagai ujian bagi kondisi ekonomi Inggris saat ini dan dapat berdampak signifikan pada dinamika pound Inggris. Data manufaktur yang lemah dapat menandakan penurunan permintaan terhadap barang-barang Inggris, yang dapat berdampak negatif pada laju pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Hal ini dapat menyebabkan depresiasi pound karena para investor merevisi ekspektasi mereka terkait kebijakan moneter Bank of England di masa depan.

Namun, peran sektor jasa, yang sangat signifikan dalam ekonomi Inggris, tidak boleh diremehkan. Jika PMI Jasa menunjukkan pertumbuhan yang stabil, hal ini dapat mengimbangi dampak negatif dari sektor manufaktur dan mendukung pound. PMI Gabungan, yang menggabungkan data dari kedua sektor, akan memberikan pandangan paling komprehensif terhadap ekonomi Inggris. Hasil di atas 50 menunjukkan ekspansi dalam aktivitas ekonomi, sementara hasil di bawah 50 menandakan kontraksi.

Untuk strategi intraday, saya akan fokus terutama pada Skenario #1 dan #2.

This image is no longer relevant

Skenario Beli

Skenario #1: Saya berencana untuk membeli pound hari ini ketika mencapai titik masuk di sekitar 1,3443 (garis hijau pada grafik) dengan target naik menuju 1,3488 (garis tebal hijau pada grafik). Di sekitar 1,3488, saya berencana untuk keluar dari posisi beli dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya (mengantisipasi reversal 30–35 pip dari level tersebut). Pembelian pound hari ini masuk akal hanya setelah rilis data ekonomi yang kuat.

Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan mulai naik.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli pound hari ini jika level harga 1,3420 diuji dua kali berturut-turut ketika indikator MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan memicu pembalikan ke atas. Kenaikan dapat diantisipasi menuju 1,3443 dan 1,3488.

Skenario Jual

Skenario #1: Saya berencana untuk menjual pound hari ini setelah terbentuk breakout ke bawah level 1,3420 (garis merah pada grafik), yang seharusnya menyebabkan penurunan cepat pada pasangan ini. Target utama untuk penjual terletak di 1,3388, tampat saya berencana untuk keluar dari posisi jual dan membuka posisi beli ke arah sebaliknya (mengantisipasi rebound 20–25 pip dari level tersebut). Penjualan pound dibenarkan setelah rilis data ekonomi yang lemah.

Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan mulai menurun.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual pound hari ini jika level 1,3443 diuji dua kali berturut-turut sementara indikator MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan menyebabkan pembalikan ke bawah. Penurunan dapat diantisipasi menuju level 1,3420 dan 1,3388.

This image is no longer relevant

Informasi di Grafik:

  • Garis tipis hijau menunjukkan entri harga tempat instrumen trading dapat dibeli.
  • Garis tebal hijau menunjukkan tingkat harga yang diharapkan untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena pertumbuhan harga tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
  • Garis tipis merah tipis menunjukkan harga masuk di mana instrumen perdagangan dapat dijual.
  • Garis tebal merah menunjukkan tingkat harga yang diharapkan untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena penurunan harga tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
  • Indikator MACD harus digunakan untuk menilai zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Catatan Penting:

  • Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan masuk pasar. Disarankan untuk tidak masuk pasar sebelum rilis laporan fundamental penting agar terhindar dari paparan fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu gunakan order stop loss untuk meminimalkan potensi kerugian. Trading tanpa order stop loss dapat dengan cepat menghabiskan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda mengabaikan prinsip pengelolaan uang dan melakukan trading dengan volume tinggi.
  • Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang terdefinisi dengan baik, seperti yang diuraikan di atas. Membuat keputusan trading impulsif berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.

Recommended Stories

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.