Pada hari Senin, pasangan mata uang GBP/USD mengalami penurunan moderat, yang tidak mengancam mata uang Inggris. Pound dapat dengan mudah kehilangan 100 atau bahkan 200 pips, dan itu masih tidak akan mengubah gambaran keseluruhan secara signifikan. Namun, pound tidak cenderung kehilangan 100 atau 200 pips tanpa alasan.

Pada hari Senin, terungkap bahwa ekonomi Inggris tumbuh sebesar 0,7% dari kuartal ke kuartal pada kuartal pertama, sesuai dengan perkiraan. Apakah perlu mengingatkan kita tentang hasil yang ditunjukkan oleh ekonomi AS selama periode yang sama? Selama bertahun-tahun, dikatakan bahwa ekonomi AS jauh lebih kuat daripada ekonomi Inggris atau negara-negara Eropa, yang mendukung nilai dolar. Namun, terpilihnya Donald Trump sebagai presiden menyebabkan perubahan signifikan dalam lanskap ekonomi global hanya dalam beberapa bulan. Sekarang, ekonomi Inggris dan Eropa yang tumbuh lambat menunjukkan tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi. Dan itu saja sudah cukup untuk mempertahankan permintaan terhadap euro dan pound.

Sementara itu, presiden AS belum melupakan "One Big Beautiful Bill" miliknya. Ingatlah bahwa undang-undang ini dipresentasikan sebagai reformasi pajak yang bertujuan menurunkan pajak bagi orang Amerika yang bekerja keras. Namun, begitu detail pertama muncul, menjadi jelas bahwa Trump memikirkan semua orang kecuali orang Amerika yang bekerja keras. Undang-undang ini mencakup pemotongan drastis pada program sosial seperti Medicare, Obamacare, dan Medicaid. Diperkirakan sekitar 12 juta orang Amerika berpenghasilan rendah bisa kehilangan asuransi kesehatan mereka. Di sisi lain, anggaran Amerika akan menghemat $1,1 triliun selama 10 tahun ke depan.

Mereka yang akan paling menderita adalah individu berpenghasilan rendah, pensiunan, anak-anak, dan orang dengan disabilitas. Namun, lebih dari 80% orang Amerika dapat mengharapkan pemotongan pajak. Kenyataannya, manfaat terbesar dari reformasi pajak ini akan dirasakan oleh mereka yang sudah mampu membayar pajak berapa pun. Populasi berpenghasilan rendah hampir tidak akan merasakan keringanan pajak. Dalam praktiknya, untuk 60% populasi AS, pajak akan berkurang sebesar $10 per bulan, sementara untuk individu terkaya, penurunan akan mencapai beberapa poin persentase.

Perlu juga diingat bahwa orang Amerika akan membayar lebih untuk barang impor. Bahkan pergi ke bioskop sederhana mungkin menjadi lebih mahal, karena Trump memutuskan untuk memberlakukan tarif pada studio film yang membuat film mereka di luar negeri. Jadi, seperti yang diharapkan, orang kaya akan semakin kaya, dan orang miskin akan membayar 55% lebih banyak untuk barang-barang murah dari Tiongkok.

Sejujurnya, kami tidak percaya Trump akan memenangkan pemilihan hingga saat-saat terakhir. Setidaknya, karena orang Amerika sudah memiliki kesempatan untuk mengenal gaya pemerintahan Partai Republik empat tahun lalu. Namun, masalah Amerika adalah masalah mereka sendiri. Negara-negara lain memiliki cukup banyak masalah mereka sendiri untuk mengkhawatirkan populasi Amerika juga. Dan dolar akan terus jatuh — hanya karena tidak ada pilihan lain.

Rata-rata volatilitas untuk pasangan GBP/USD selama 5 hari trading terakhir adalah 93 pips, yang dianggap "moderat" untuk pasangan mata uang ini. Pada hari Selasa, 1 Juli, kami mengharapkan pergerakan dalam rentang yang dibatasi oleh level 1.3587 dan 1.3811. Saluran regresi jangka panjang mengarah ke atas, menunjukkan tren naik yang jelas. Indikator CCI baru-baru ini turun ke wilayah oversold, yang akhirnya memicu kelanjutan pergerakan naik.

Level Support Terdekat:

S1 – 1.3672

S2 – 1.3611

S3 – 1.3550

Level Resistensi Terdekat:

R1 – 1.3733

R2 – 1.3794

Rekomendasi Trading:

Pasangan GBP/USD mempertahankan tren naiknya dan telah menyelesaikan koreksi ringan lainnya. Dalam jangka menengah, kebijakan Trump kemungkinan akan terus memberikan tekanan pada dolar. Oleh karena itu, posisi panjang dengan target di 1.3794 dan 1.3811 tetap relevan selama harga tetap di atas rata-rata bergerak. Jika harga bergerak di bawah rata-rata bergerak, posisi pendek dapat dipertimbangkan dengan target di 1.3587 dan 1.3550. Namun, seperti sebelumnya, kami tidak mengharapkan reli dolar yang kuat. Sesekali, mata uang AS mungkin menunjukkan koreksi singkat. Untuk kenaikan yang berkelanjutan, diperlukan tanda-tanda nyata dari akhir perang dagang global.

Penjelasan Ilustrasi:

Kanal Regresi Linier membantu menentukan tren saat ini. Apabila kedua kanal sejajar, ini menunjukkan tren yang kuat.

Garis Moving Average (pengaturan: 20,0, smoothed) menjelaskan tren jangka pendek dan memandu arah trading.

Tingkat Murray bertindak sebagai tingkat target untuk pergerakan dan koreksi.

Tingkat Volatilitas (garis warna merah) mewakili rentang harga yang mungkin untuk pasangan ini selama 24 jam ke depan berdasarkan pembacaan volatilitas saat ini.

Indikator CCI: Apabila memasuki wilayah oversold (di bawah -250) atau overbought (di atas +250), ini menandakan pembalikan tren yang akan datang ke arah yang berlawanan.