empty
 
 
16.07.2025 09:43 AM
USD/JPY: Kiat-kiat Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 16 Juli. Analisis Trading Forex Kemarin

Analisis Trading dan Kiat-kiat Trading untuk Yen Jepang

Level harga 147,94 diuji saat indikator MACD baru saja mulai bergerak naik dari garis nol, mengonfirmasi titik masuk yang tepat untuk membeli dolar, yang meningkat lebih dari 60 pip.

Kenaikan inflasi di AS mendorong para investor untuk terus membeli dolar dan menjual yen Jepang. Data menunjukkan tekanan inflasi yang terus-menerus, mengurangi kemungkinan pelonggaran kebijakan moneter yang cepat oleh Federal Reserve. Hal ini, pada akhirnya, menyebabkan penguatan dolar relatif terhadap sejumlah mata uang utama lainnya.

Pendorong tambahan kekuatan dolar dan pasangan USD/JPY kemarin adalah pernyataan Presiden AS Donald Trump bahwa ia kemungkinan akan memberlakukan tarif pada produk farmasi pada akhir bulan. Tarif juga akan diperkenalkan pada semikonduktor. Ini menunjukkan bahwa tarif baru dapat berlaku bersamaan dengan bea timbal balik yang lebih luas, yang akan berlaku pada 1 Agustus. Pernyataan ini memicu gelombang kekhawatiran di pasar mata uang, karena menunjukkan kemungkinan eskalasi lebih lanjut dari ketegangan perdagangan antara AS dan negara-negara lain, terutama Jepang, produsen utama semikonduktor dan produk farmasi. Para investor khawatir bahwa penerapan tarif dapat berdampak negatif pada keuntungan perusahaan Jepang yang berorientasi ekspor dan memicu tindakan balasan oleh Jepang, yang pada akhirnya memperlambat pertumbuhan ekonomi global.

Untuk strategi intraday, saya akan fokus terutama pada penerapan Skenario #1 dan #2.

This image is no longer relevant

Skenario Beli

Skenario #1: Saya berencana untuk membeli USD/JPY hari ini ketika mencapai titik masuk di sekitar 148,96 (garis hijau pada grafik) dengan target di 149,37 (garis tebal hijau pada grafik). Di sekitar level 149,37, saya berniat untuk keluar dari posisi beli dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya (menargetkan penurunan 30–35 pip dari level tersebut). Sebaiknya beli pasangan ini saat terjadi koreksi dan penurunan signifikan dalam kurs USD/JPY.

Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik dari situ.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli USD/JPY hari ini jika level 148,68 diuji dua kali berturut-turut sementara indikator MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan memicu pembalikan pasar ke atas. Kenaikan dapat diantisipasi menuju level sebaliknya 148,96 dan 149,37.

Skenario Jual

Skenario #1: Saya berencana untuk menjual USD/JPY hari ini hanya setelah level 148,68 diperbarui (ditandai dengan garis merah pada grafik), yang dapat menyebabkan penurunan cepat pada pasangan ini. Target utama bagi penjual terletak di 148,31, tempat saya berencana untuk keluar dari posisi jual dan segera membuka posisi beli ke arah sebaliknya (menargetkan rebound 20–25 pip dari level tersebut). Tekanan kuat pada USD/JPY tidak mungkin terbentuk hari ini.

Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun dari situ.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual USD/JPY hari ini jika level 148,96 diuji dua kali berturut-turut sementara indikator MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan memicu pembalikan pasar ke bawah. Penurunan dapat diantisipasi menuju level sebaliknya 148,68 dan 148,31.

This image is no longer relevant

Informasi di Grafik:

  • Garis tipis hijau menunjukkan entri harga tempat instrumen trading dapat dibeli.
  • Garis tebal hijau menunjukkan level harga yang diharapkan untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena pertumbuhan harga tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
  • Garis tipis merah menunjukkan entri harga tempat instrumen trading dapat dijual.
  • Garis tebal merah menunjukkan level harga yang diharapkan untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena penurunan harga tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
  • Indikator MACD harus digunakan untuk menilai zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Catatan Penting:

  • Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan masuk pasar. Disarankan untuk jangan masuk pasar sebelum rilis laporan fundamental penting agar terhindar dari paparan fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu gunakan order stop loss untuk meminimalkan potensi kerugian. Trading tanpa order stop loss dapat dengan cepat menghabiskan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda mengabaikan prinsip pengelolaan uang dan trading dengan volume tinggi.
  • Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang terdefinisi dengan baik, seperti yang diuraikan di atas. Membuat keputusan trading impulsif berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.

Recommended Stories

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.