empty
 
 
04.09.2025 08:17 AM
USD/JPY: Kiat-kiat Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 4 September. Analisis Trading Forex Kemarin

Ulasan dan Saran untuk TradingYen Jepang

Uji level harga 148,46 terjadi ketika indikator MACD baru saja mulai bergerak turun dari garis nol, yang mengonfirmasi titik entri yang tepat untuk menjual dolar. Akibatnya, pasangan ini turun menuju level target 147,97.

Yen Jepang mendapatkan kembali sebagian posisinya terhadap dolar setelah rilis angka mengecewakan dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS mengenai lowongan pekerjaan dan perputaran tenaga kerja. Angka yang dipublikasikan ini menjadi kejutan yang tidak menyenangkan bagi pasar dan menyebabkan penilaian ulang ekspektasi terkait kebijakan moneter lebih lanjut dari Federal Reserve. Penurunan jumlah lowongan pekerjaan menunjukkan penurunan permintaan tenaga kerja, yang menandakan kemungkinan perlambatan pertumbuhan ekonomi AS. Secara bersamaan, peningkatan perputaran tenaga kerja—situasi di mana karyawan lebih sering berganti pekerjaan—biasanya mencerminkan ketidakpastian tentang stabilitas pasar tenaga kerja dan pencarian peluang yang lebih baik.

Namun, penting untuk dicatat bahwa berbagai faktor akan menentukan dinamika jangka panjang pasangan USD/JPY. Ini termasuk keputusan Fed di masa depan mengenai suku bunga, indikator ekonomi dari AS dan Jepang, serta situasi geopolitik global secara keseluruhan.

Untuk strategi intraday, saya akan fokus terutama pada Skenario #1 dan #2.

This image is no longer relevant

Skenario Beli

Skenario #1: Hari ini, saya berencana membeli USD/JPY ketika titik entri sekitar 148,37 (garis hijau pada grafik) tercapai, dengan target kenaikan ke level 148,80 (garis hijau yang lebih tebal pada grafik). Dekat 148,80, saya berniat keluar dari posisi beli dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya (mengharapkan pergerakan 30-35 pip kembali dari level ini). Sebaiknya kembali membeli saat terjadi penurunan dan koreksi signifikan pada USD/JPY. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik.

Skenario #2: Saya juga berencana membeli USD/JPY hari ini jika ada dua kali pengujian berturut-turut pada harga 148,11 sementara indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan ini dan mengakibatkan pembalikan pasar ke arah atas. Kemudian dapat diharapkan kenaikan ke level berlawanan 148,37 dan 148,80.

Skenario Jual

Skenario #1: Hari ini, saya berencana menjual USD/JPY hanya setelah menembus level 148,11 (garis merah pada grafik), yang kemungkinan akan menyebabkan penurunan tajam pada pasangan ini. Target utama bagi penjual adalah di 147,64, di mana saya berencana keluar dari posisi jual dan segera membuka posisi beli ke arah sebaliknya (mengharapkan pergerakan 20–25 pip ke arah sebaliknya dari level ini). Sebaiknya menjual setinggi mungkin. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun.

Skenario #2: Saya juga berencana menjual USD/JPY hari ini jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada harga 148,37 sementara indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan mengarah pada pembalikan ke bawah. Dalam hal ini, penurunan dapat diharapkan menuju level berlawanan 148,11 dan 147,64.

This image is no longer relevant

Apa yang Ada di Grafik:

Garis hijau tipis – harga masuk di mana instrumen dapat dibeli.

Garis hijau tebal – harga yang disarankan untuk mengambil keuntungan atau mengamankan keuntungan secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.

Garis merah tipis – harga masuk di mana instrumen dapat dijual.

Garis merah tebal – harga yang disarankan untuk mengambil keuntungan atau mengamankan keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.

Indikator MACD: Saat memasuki pasar, penting untuk merujuk pada area overbought dan oversold.

Penting. Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan masuk. Sebelum laporan fundamental penting, sebaiknya tetap di luar pasar untuk menghindari fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, selalu gunakan stop loss order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop loss, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume besar. Dan ingat: untuk trading yang sukses, Anda memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang saya jelaskan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini dari waktu ke waktu adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.

Recommended Stories

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.