Pada grafik per jam, pasangan GBP/USD pada hari Jumat memantul dari zona support 1,3332–1,3357 dan berbalik menguntungkan pound. Hari ini, konsolidasi di atas level Fibonacci 76,4% – 1,3524 – tercatat, yang memungkinkan ekspektasi pertumbuhan lebih lanjut menuju 1,3482 dan 1,3528. Penutupan di bawah 1,3425 akan kembali menguntungkan dolar AS dan kembali ke zona 1,3332–1,3357.

Situasi gelombang tetap "bearish." Gelombang turun terakhir yang selesai telah memecahkan titik terendah sebelumnya, sementara gelombang naik baru belum memecahkan level puncak terakhir. Latar belakang berita untuk pound telah negatif selama dua minggu terakhir, tetapi saya percaya para trader sudah sepenuhnya memperhitungkan hal ini. Namun, minggu ini, latar belakang berita negatif mungkin beralih ke dolar. Untuk membatalkan tren "bearish," pasangan ini perlu naik 300 poin lagi, tetapi saya pikir kita akan melihat tanda-tanda pergeseran ke tren "bullish" jauh lebih awal.

Pada hari Jumat, pound didukung oleh laporan sentimen konsumen AS, serta berita tentang potensi "shutdown" pemerintah dan tarif baru yang diumumkan oleh Donald Trump. Gedung Putih memutuskan untuk memberlakukan bea impor pada semua truk, furnitur, dan obat-obatan asing. Tentu saja, jika perusahaan asing membangun pabrik di AS, mereka akan dibebaskan dari tarif. Ancaman shutdown muncul karena alasan yang sama seperti hampir setiap tahun: Demokrat dan Republik tidak dapat mencapai kesepakatan tentang pendanaan untuk lembaga pemerintah karena beberapa "titik permasalahan." Partai Demokrat bersikeras untuk mempertahankan manfaat pajak dan subsidi asuransi untuk warga Amerika, sementara pemerintahan Donald Trump menuntut pemotongan subsidi dan hanya membahas masalah tersebut setelah pendanaan pemerintah diselesaikan. Jelas, setelah ancaman shutdown berlalu, Republik tidak akan lagi perlu membuat konsesi kepada Demokrat, karena mereka mengendalikan kedua ruang. Shutdown bisa berlangsung lama.

Pada grafik 4 jam, pasangan ini memantul dari level 1,3339 dan berbalik menguntungkan pound Inggris. Konsolidasi di atas level Fibonacci 100,0% – 1,3435 – meningkatkan kemungkinan kenaikan baru menuju level korektif 127,2% – 1,3795. Tidak ada divergensi yang muncul pada indikator mana pun hari ini. Penurunan baru pada pound dapat diharapkan hanya setelah penutupan di bawah 1,3339.

Laporan Commitment of Trader (COT):

Sentimen dari kategori trader "Non-komersial" menjadi lebih "bullish" pada minggu pelaporan terakhir. Jumlah posisi long yang dipegang oleh spekulan meningkat sebanyak 3.704, sementara jumlah posisi short menurun sebanyak 912. Kesenjangan antara posisi long dan short sekarang berada di sekitar 85.000 dibandingkan dengan 86.000. Para trader bullish sekali lagi mengarahkan keseimbangan ke pihak mereka.

Menurut pandangan saya, pound masih memiliki prospek untuk penurunan, tetapi dengan setiap bulan yang berlalu, dolar AS terlihat semakin lemah. Sebelumnya, pedagang khawatir tentang kebijakan proteksionis Donald Trump tanpa mengetahui hasil apa yang mungkin dibawanya; sekarang mereka mungkin khawatir tentang konsekuensi dari kebijakan tersebut: potensi resesi, penerapan tarif baru yang terus-menerus, dan pertarungan Trump dengan The Fed, yang akibatnya regulator bisa menjadi "dikendalikan secara politik" oleh Gedung Putih. Dengan demikian, pound sudah terlihat jauh kurang berisiko dibandingkan mata uang AS.

Kalender berita untuk AS dan Inggris:

29 September – kalender acara ekonomi tidak mengandung entri penting. Latar belakang berita tidak akan memengaruhi sentimen pasar pada hari Senin.

Prakiraan untuk GBP/USD dan saran trader:

Menjual pasangan ini mungkin dilakukan hari ini jika ditutup di bawah 1,3425 pada grafik per jam, dengan target di 1,3332–1,3357. Pembelian bisa dipertimbangkan pada pantulan dari zona 1,3332–1,3357, dengan target di 1,3425, 1,3482, dan 1,3528. Trading ini dapat tetap terbuka hari ini dengan stop-loss dipindahkan ke titik impas.