Crowdstrike

Bagi Crowdstrike, penyedia layanan keamanan maya, tahun 2020 hampir berlalu ini merupakan tahun yang baik. Saham perusahaan tersebut melonjak sebanyak 351% berkat dukungan investasi perusahaan yang kuat dalam keamanan dan peningkatan jumlah telecommuter. Klien Crowdstrike, yang teknologinya digunakan untuk melawan peretasan, termasuk sekitar 50% dari perusahaan Fortune 100. Sepanjang tahun, saham penyedia keamanan maya ini meroket dari USD 49,87 menjadi USD 224,90 per saham. Kapitalisasi pasar Crowdstrike diperkirakan mencapai USD 45,2 miliar. Pada kuartal ketiga tahun 2020, pendapatan perusahaan ini melonjak sebanyak 85,8% year on year. Crowdstrike menjadi pemimpin yang tak diragukan di pasar keamanan maya, dan analis membuat prakiraan optimis bahwa sahamnya akan naik pada tahun 2021.

Chewy

Saham Chewy, peritel online makanan dan produk hewan bermerek terkemuka dunia, naik sebesar 267,9% tahun ini. Juni lalu, perusahaan ini mengadakan IPO untuk pertama kalinya, dan model bisnisnya terbukti sehat selama krisis kesehatan di tengah pandemi COVID-19. Hingga akhir tahun 2020, saham Chewy telah mencetak rekor baru sebesar USD 109,52 per saham. Kapitalisasi pasar pemimpin perlengkapan hewan peliharaan ini diperkirakan mencapai USD 44,4 miliar. Chewy telah melampaui prakiraan pendapatan sepanjang tahun dan melaporkan pertumbuhan pendapatan yang mengesankan sebesar 45% pada kuartal ketiga. Pada tahun 2021, Chewy bersiap mencetak pencapaian baru, mengingat lonjakan belanja hewan peliharaan yang diperkirakan terjadi di AS.

Roku

Tempat terhormat ketiga di kalangan para pemimpin tahun 2020 jatuh pada Roku, yang harga sahamnya telah naik sebanyak hampir 165%. Penyedia media streaming terkemuka ini meraih tempat teratas berkat perluasan basis pengguna dan peningkatan pendapatan iklan. Tahun lalu, saham perusahaan ini melonjak sebesar 375%, dan sejak awal Januari tahun ini naik menjadi USD 361,50 per saham. Pelopor streaming ini saat ini memiliki kapitalisasi pasar sebesar sekitar USD 43,5 miliar. Empat laporan keuangan Roku untuk tahun ini telah melampaui ekspektasi pasar dalam pendapatan dan margin laba. Pada kuartal ketiga tahun 2020, pendapatan melonjak sebesar 73% year-on-year. Terlepas dari rally saham Roku selama dua tahun terakhir, perusahaan ini diperkirakan akan terus tumbuh pada tahun 2021.