Pada hari Kamis, pasangan EUR/USD jatuh di bawah level psikologis 1,1300.

Ketua Fed Jerome Powell mencatat bahwa ada ketidakpastian yang cukup besar terkait tarif perdagangan AS dan bahwa, dalam kondisi saat ini, lebih bijaksana untuk menunggu kejelasan lebih lanjut. Ini menunjukkan bahwa bank sentral tidak berencana untuk menurunkan suku bunga dalam waktu dekat. Namun, ketidakpastian ekonomi yang disebabkan oleh tarif perdagangan telah memaksa para pendukung dolar untuk mengambil posisi yang lebih hati-hati dan defensif. Investor tetap waspada karena kebijakan perdagangan yang cepat berubah di bawah Presiden Trump. Laporan bahwa Uni Eropa mungkin memberlakukan tarif pada pesawat Boeing jika negosiasi dengan AS gagal meningkatkan risiko eskalasi lebih lanjut dalam konflik perdagangan. Hal ini juga membuat para trader enggan membeli mata uang tunggal dalam pasangan EUR/USD.

Prospek Teknikal:

Jika pasangan ini jatuh di bawah level support di 1,1265, pemberhentian berikutnya akan berada di level psikologis 1,1200. Penurunan di bawah level ini akan membuka jalan untuk kerugian yang lebih dalam.

Level resistance berada di 1,1375; di atas itu terdapat zona pasokan di 1,1425. Jika pasangan ini berhasil berkonsolidasi di zona ini, mungkin akan menargetkan angka bulat 1,1500, dengan ambisi untuk menguji ulang tertinggi bulan lalu di dekat 1,1570 dan mungkin memperpanjang ke arah 1,1600.

Sejauh ini, oscillator grafik harian belum menyeberang ke wilayah negatif, yang berarti pasangan EUR/USD masih memiliki peluang untuk berbalik ke utara. Namun, perhatian harus diberikan pada kerangka waktu yang lebih pendek, di mana oscillator sudah bergerak ke zona negatif.