empty
 
 
03.06.2025 08:50 AM
EUR/USD: Kiat-kiat Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 3 Juni. Tinjauan Trading Forex Kemarin

Analisis Trading dan Kiat-kiat Trading untuk Euro

Pengujian pada level 1,1438 bertepatan dengan dimulainya pergerakan naik indikator MACD dari titik nol, mengonfirmasi titik masuk yang tepat untuk membeli euro. Namun, setelah kenaikan 10 pip, tekanan pada pasangan ini kembali.

Data ISM sektor manufaktur AS yang mengecewakan mendorong penilaian ulang terhadap kekuatan dolar dan kebijakan moneter Federal Reserve di masa depan. Para trader mulai memperkirakan kemungkinan yang lebih tinggi untuk penurunan suku bunga mendatang, yang berdampak negatif pada dolar, mata uang yang secara tradisional sensitif terhadap perubahan dalam prediksi suku bunga. Meskipun demikian, perlu dipertimbangkan bahwa penguatan euro mungkin bersifat sementara dan hanya merupakan dorongan teknikal yang khas di awal bulan yang baru. Prospek ekonomi dan prediksi untuk Zona Euro tetap tidak pasti karena tarif Trump.

Pada paruh pertama hari ini, data CPI Zona Euro untuk bulan Mei—indikator inflasi utama—dan tingkat pengangguran akan dipublikasikan hari ini. Para pelaku pasar akan mengamati dengan cermat indikator ekonomi ini karena memberikan informasi berharga mengenai kondisi ekonomi Eropa saat ini dan bagaimana Bank Sentral Eropa dapat menjalankan kebijakan moneternya ke depan—terutama mengingat bahwa ECB mungkin akan menyelesaikan siklus penurunan suku bunganya pada hari Kamis ini. Jika CPI lebih tinggi daripada ekspektasi, hal ini dapat meningkatkan tekanan pada ECB untuk mengambil sikap yang lebih tegas, mendukung euro. Sebaliknya, CPI yang lebih rendah dapat melemahkan argumen untuk mempertahankan suku bunga dan berdampak negatif pada euro.

Tingkat pengangguran juga memainkan peran penting. Penurunan menunjukkan peningkatan pasar tenaga kerja dan menunjukkan ketahanan ekonomi Zona Euro terhadap guncangan eksternal. Sebaliknya, peningkatan dapat menimbulkan kekhawatiran terhadap perlambatan pertumbuhan ekonomi dan menyebabkan pelemahan euro.

Dengan demikian, data inflasi dan pengangguran dari Zona Euro hari ini kemungkinan akan berdampak signifikan pada euro. Para investor akan mengamati angka-angka ini dengan cermat untuk menilai prospek ekonomi Eropa dan potensi tindakan ECB. Setiap penyimpangan tak terduga dari prediksi dapat menyebabkan volatilitas signifikan di pasar mata uang.

Untuk strategi intraday, saya akan fokus terutama pada Skenario #1 dan #2.

This image is no longer relevant

Skenario Pembelian

Skenario #1: Hari ini, saya berencana untuk membeli euro di sekitar 1,1429 (garis hijau pada grafik) dengan target kenaikan menuju 1,1464. Pada level 1,1464, saya berencana untuk keluar dari pasar dan menjual euro ke arah sebaliknya, dengan tujuan pergerakan 30–35 pip dari titik masuk. Penting untuk mengandalkan data positif.

Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan mulai naik.

Skenario #2: Saya berencana untuk membeli euro hari ini jika indikator MACD berada di area oversold dan pasangan ini menguji 1,1410 dua kali berturut-turut. Ini akan membatasi potensi penurunan dan mengarah pada pembalikan pasar ke atas. Kenaikan dapat diantisipasi menuju 1,1429 dan 1,1464.

Skenario Penjualan

Skenario #1: Saya berencana untuk menjual euro setelah mencapai level 1,1410 (garis merah pada grafik). Target terletak di 1,1380, tempat saya berencana untuk keluar dan segera membeli ke arah sebaliknya, dengan tujuan pergerakan 20–25 pip dari level tersebut. Tekanan pada pasangan ini mungkin kembali jika inflasi turun dengan tajam.

Penting: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan mulai menurun.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual euro hari ini jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada level 1,1429 ketika indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan mengarah pada pembalikan pasar ke bawah. Penurunan dapat diantisipasi menuju 1,1410 dan 1,1380.

This image is no longer relevant

Informasi di Grafik:

  • Garis tipis hijau menunjukkan entri harga tempat instrumen trading dapat dibeli.
  • Garis tebal hijau menunjukkan level harga yang diharapkan untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena pertumbuhan harga tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
  • Garis tipis merah menunjukkan entri harga tempat instrumen trading dapat dijual.
  • Garis tebal merah menunjukkan level harga yang diharapkan untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena penurunan harga tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
  • Indikator MACD harus digunakan untuk menilai zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Catatan Penting:

  • Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan masuk pasar. Disarankan untuk tidak masuk pasar sebelum rilis laporan fundamental penting agar terhindar dari paparan fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk melakukan trading selama rilis berita, selalu gunakan order stop loss untuk meminimalkan potensi kerugian. Trading tanpa order stop loss dapat dengan cepat menghabiskan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda mengabaikan prinsip pengelolaan uang dan trading dengan volume tinggi.
  • Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang terdefinisi dengan baik, seperti yang diuraikan di atas. Membuat keputusan trading impulsif berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.

Recommended Stories

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.