empty
 
 
25.08.2025 03:58 AM
Gambaran Umum GBP/USD. Pratinjau Mingguan. Pound Sterling Meluncur ke Orbit

This image is no longer relevant

Pada hari Jumat, pasangan mata uang GBP/USD mengalami lonjakan yang signifikan setelah sebelumnya mengalami penurunan selama seminggu. Di sepanjang minggu, kami terus menegaskan bahwa ini hanyalah koreksi teknis. Sebelum terjadinya koreksi tersebut, pasangan ini telah menunjukkan tren naik selama dua minggu, dan kecenderungan jangka panjang tetap positif. Jadi, harga hanya mengalami penyesuaian. Salah satu indikasi koreksi muncul dari laporan inflasi Inggris yang hasilnya melebihi ekspektasi. Mengingat inflasi di Inggris telah naik hampir setahun, ini sangat mengurangi kemungkinan untuk adanya penurunan suku bunga lebih lanjut dari Bank of England, terutama karena mereka sudah menurunkan suku bunga tiga kali pada tahun ini. Dengan bank sentral Inggris kecil kemungkinannya untuk melanjutkan pelonggaran kebijakan, sementara Federal Reserve diramalkan akan melanjutkan pelonggaran pada musim gugur dan mempercepatnya pada tahun 2026, kesimpulannya cukup jelas: dolar memiliki sedikit peluang untuk peningkatan dalam jangka menengah. Namun, pasar hampir tidak bereaksi terhadap laporan inflasi Inggris yang dirilis minggu lalu, yang semakin menguatkan keyakinan kami bahwa penurunan tersebut sepenuhnya bersifat teknis.

Pada hari Jumat, Jerome Powell menyampaikan pidato di mana kami tidak menemukan hal yang luar biasa. Untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama, dia berbicara tentang kemungkinan pemotongan suku bunga, tetapi dia juga mencantumkan kondisi yang diperlukan untuk langkah tersebut. Secara khusus, Fed bermaksud menunggu data inflasi dan pasar tenaga kerja yang akan datang sebelum membuat keputusan baru. Fed terus memprioritaskan stabilitas harga dan tidak menganggap penurunan pasar tenaga kerja selama tiga bulan sebagai bencana. Menurut pandangan kami, Powell mempertahankan nada hawkish dan hanya mengakui bahwa pemotongan suku bunga bisa saja terjadi dalam kondisi tertentu. Apa yang dovish atau bearish untuk dolar dari hal itu?

Pada saat yang sama, pasar sepenuhnya memahami bahwa bagaimanapun juga, suku bunga Fed akan dikurangi dalam beberapa tahun mendatang. Entah Komite Moneter akan dipaksa untuk memotong suku bunga karena masalah di pasar tenaga kerja AS, atau Donald Trump akan menekan Fed untuk melakukannya. Jadi, dolar masih memiliki potensi pertumbuhan yang minimal pada prinsipnya. Dolar tidak bisa jatuh tanpa henti—koreksi teknis adalah bagian integral dari setiap tren.

Di Inggris, tidak ada acara atau laporan signifikan yang dijadwalkan minggu ini. Oleh karena itu, fokus beralih ke kalender AS. Di AS, rilis penting termasuk laporan pesanan barang tahan lama, estimasi kedua PDB Q2, data pendapatan dan pengeluaran pribadi, dan Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan. Dengan sedikit kelonggaran, hanya laporan barang tahan lama yang dapat dianggap penting. Rilis PDB akan menjadi estimasi kedua, dari mana pasar tidak mungkin menarik kesimpulan. Data pengeluaran dan pendapatan konsumen, serta indeks sentimen, adalah indikator sekunder. Reaksi lokal terhadap rilis ini mungkin terjadi, tetapi tidak akan mempengaruhi sentimen pasar secara keseluruhan atau faktor penetapan harga yang lebih luas pada tahun 2025.

This image is no longer relevant

Volatilitas rata-rata GBP/USD selama lima hari perdagangan terakhir adalah 79 pips, yang dianggap "rata-rata" untuk pasangan ini. Pada hari Senin, 25 Agustus, kami memperkirakan pergerakan dalam rentang yang dibatasi oleh 1,3446 dan 1,3604. Saluran regresi linier jangka panjang mengarah ke atas, menunjukkan tren bullish yang jelas. Indikator CCI dua kali memasuki zona oversold, memperingatkan kelanjutan tren naik. Beberapa divergensi bullish juga terbentuk sebelum dimulainya kenaikan baru.

Tingkat Dukungan Terdekat:

S1 – 1.3489

S2 – 1.3428

S3 – 1.3367

Tingkat Resistensi Terdekat:

R1 – 1.3550

R2 – 1.3611

R3 – 1.3672

Rekomendasi Trading:

Pasangan GBP/USD telah menyelesaikan satu putaran koreksi ke bawah. Dalam jangka menengah, kebijakan Donald Trump kemungkinan akan terus menekan dolar. Oleh karena itu, posisi panjang yang menargetkan 1.3611 dan 1.3672 tetap lebih relevan selama harga berada di atas moving average. Pergerakan di bawah moving average memungkinkan pertimbangan posisi pendek kecil yang menargetkan 1.3367 berdasarkan alasan teknis murni. Dari waktu ke waktu, mata uang AS menunjukkan koreksi, tetapi untuk penguatan berbasis tren, diperlukan tanda-tanda nyata dari akhir perang dagang global.

Penjelasan Ilustrasi:

Kanal Regresi Linier membantu menentukan tren saat ini. Apabila kedua kanal sejajar, ini menunjukkan tren yang kuat.

Garis Moving Average (pengaturan: 20,0, smoothed) menjelaskan tren jangka pendek dan memandu arah trading.

Tingkat Murray bertindak sebagai tingkat target untuk pergerakan dan koreksi.

Tingkat Volatilitas (garis warna merah) mewakili rentang harga yang mungkin untuk pasangan ini selama 24 jam ke depan berdasarkan pembacaan volatilitas saat ini.

Indikator CCI: Apabila memasuki wilayah oversold (di bawah -250) atau overbought (di atas +250), ini menandakan pembalikan tren yang akan datang ke arah yang berlawanan.

Recommended Stories

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.