empty
 
 
26.09.2025 06:48 AM
Bagaimana Cara Trading Pasangan GBP/USD pada 26 September? Tips Sederhana dan Analisis Trading untuk Pemula

Ulasan Trading Kamis:

Grafik 1 Jam GBP/USD

This image is no longer relevant

Pada hari Kamis, pasangan mata uang GBP/USD juga mengalami penurunan yang signifikan. Penting untuk diingat bahwa pound Inggris memiliki alasan di balik penurunan terbaru ini. Kita tidak dapat mengatakan bahwa alasan-alasan tersebut sepenuhnya jelas, ada banyak faktor yang dianggap pasar merugikan bagi pound, meskipun bisa jadi pandangan tersebut bisa berbeda. Akan tetapi, pada hari Kamis, laporan mengenai GDP AS dan pesanan barang tahan lama bisa dilihat sebagai sesuatu yang menguntungkan bagi dolar AS. Angka GDP untuk kuartal kedua tercatat di angka +3,8%, sedangkan pesanan barang tahan lama mengalami kenaikan sebesar 2,9% pada kedua laporan, jauh lebih baik daripada yang diperkirakan. Dengan begitu, laporan-laporan positif ini memicu penguatan mata uang AS, sepenuhnya mendukung tren penurunan yang ada, yang kini semakin ditegaskan oleh garis tren tersebut. Namun, perlu dicatat bahwa sejumlah kejadian khusus mendorong penguatan dolar selama minggu lalu. Dolar memerlukan lebih banyak data positif untuk mempertahankan pertumbuhan jangka panjang. Saat ini, dolar belum siap untuk bergerak secara mandiri.

Grafik 5M GBP/USD

This image is no longer relevant

Pada kerangka waktu 5 menit, Kamis menunjukkan pemantulan dari level 1.3466 selama sesi Eropa, yang memungkinkan posisi short dibuka sejak pagi. Pada awal sesi AS, area 1.3413–1.3421 dengan mudah ditembus, dan pada akhir hari, pasangan ini mencapai zona 1.3329–1.3331. Dengan demikian, hanya dengan satu trading short, bahkan trader pemula bisa mendapatkan sekitar 120 pips dari sinyal yang relatif sederhana.

Cara Trading pada Hari Jumat:

Pada grafik per jam, pasangan GBP/USD terus membentuk tren turun baru. Seperti yang telah kami katakan, tidak ada alasan untuk reli dolar yang berkepanjangan, jadi dalam jangka menengah, kami mengharapkan pergerakan hanya ke arah utara. Perkembangan terbaru di Inggris dan AS memang mendukung mata uang AS, dan apresiasi dolar dapat dibenarkan. Namun secara global, latar belakang fundamental masih tidak mendukungnya.

Pada hari Jumat, pasangan GBP/USD bisa terus jatuh—tetapi ini memerlukan data baru untuk mendukung penurunan tersebut. Jika harga menembus wilayah 1.3329–1.3331, ini akan menjadi sinyal untuk membuka posisi dengan target di 1.3259. Saat ini, harga telah memantul dari zona ini dua kali, jadi posisi long dengan target 1.3413–1.3421 juga relevan.

Pada kerangka waktu 5 menit, Anda dapat trading dengan menggunakan level: 1.3102–1.3107, 1.3203–1.3211, 1.3259, 1.3329–1.3331, 1.3413–1.3421, 1.3466–1.3475, 1.3529–1.3543, 1.3574–1.3590, 1.3643–1.3652, 1.3682, 1.3763. Pada hari Jumat, kalender Inggris kosong, dan di AS, hanya dua laporan yang patut diperhatikan: Indeks Harga PCE Inti dan Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan. Dalam kedua kasus, reaksi pasar hanya diharapkan jika data menyimpang dari perkiraan.

Aturan Inti untuk Sistem Trading:

  1. Kekuatan Sinyal: Sinyal yang terbentuk dengan cepat, baik itu berupa pantulan atau breakout, cenderung memiliki kekuatan yang lebih tinggi.
  2. Sinyal Palsu: Jika terdapat dua atau lebih hasil trading yang berada di dekat level yang sama menghasilkan sinyal palsu, maka sinyal berikutnya dari level tersebut sebaiknya diabaikan.
  3. Pasar Flat: Dalam keadaan pasar yang flat atau datar, pasangan mata uang dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau bahkan tidak ada sama sekali. Oleh karena itu, disarankan untuk berhenti trading setiap muncul tanda-tanda awal pasar datar.
  4. Jam Trading: Lakukan pembukaan trading antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi AS, dan pastikan untuk menutup semua posisi secara manual.
  5. Sinyal MACD: Di dalam time frame satu jam, lakukan trading berdasarkan sinyal MACD hanya selama periode volatilitas tinggi dan tren yang jelas yang dapat dikonfirmasi oleh garis tren atau kanal tren.
  6. Level Dekat: Jika terdapat dua level yang terlalu berdekatan (5–20 pips), perlakukanlah lokasi tersebut sebagai zona support atau resistance.
  7. Stop Loss: Setelah harga bergerak 15 pips ke arah yang diinginkan, atur Stop Loss di dalam titik impas untuk melindungi modal Anda.

Elemen Kunci dalam Grafik:

Level Support dan Resistance: Ini adalah level yang menjadi target untuk membuka atau menutup posisi, dan juga dapat menjadi titik untuk menempatkan order Take Profit.

Garis Warna Merah: Kanal atau garis tren yang menunjukkan arah dan tren saat ini, yang diharapkan menjadi panduan dalam trading.

Indikator MACD (14,22,3): Histogram dan garis sinyal ini berfungsi sebagai sumber tambahan untuk sinyal trading.

Peristiwa dan Laporan Penting: Berbagai peristiwa yang dicatat dalam kalender ekonomi dapat mempengaruhi pergerakan harga secara signifikan. Oleh karena itu, berhati-hatilah atau keluar dari pasar selama rilis berita tersebut untuk menghindari fluktuasi yang tajam.

Para trader pemula dalam Forex perlu menyadari bahwa tidak setiap transaksi akan membawa keuntungan. Sangat penting untuk merumuskan strategi yang terencana dan menerapkan manajemen keuangan yang baik agar dapat mencapai kesuksesan dalam trading jangka panjang.

Recommended Stories

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.