empty
 
 
24.07.2025 12:53 AM
EUR/USD. Pertemuan ECB bulan Juli: Pratinjau

Pada hari Kamis, 24 Juli, European Central Bank akan mengadakan pertemuan bulan Juli di Frankfurt am Main. Bank sentral hampir pasti akan mempertahankan semua parameter kebijakan moneter tidak berubah. Namun, meskipun hasilnya sudah dapat diprediksi, ini sama sekali bukan peristiwa yang tidak penting. Semua perhatian para trader akan tertuju pada nada pernyataan yang menyertainya dan komentar Presiden ECB Christine Lagarde selama konferensi pers setelah pertemuan. Jika keseimbangan retorika terlalu condong ke arah dovish atau hawkish, EUR/USD akan bereaksi sesuai.

This image is no longer relevant

Ingatlah bahwa setelah pertemuan sebelumnya (Juni), Presiden ECB Lagarde menyatakan bahwa bank sentral "siap untuk menghentikan siklus pelonggaran kebijakan moneter saat ini." Pernyataan tersebut agak ambigu, meninggalkan ketidakpastian apakah ECB siap untuk mengakhiri siklus tersebut (yang berarti satu kali pemotongan suku bunga lagi mungkin terjadi) atau apakah siklus tersebut sudah berakhir.

Saat ini, tidak ada keraguan di pasar bahwa ECB akan mengadopsi pendekatan tunggu dan lihat di tengah laju inflasi utama. Pada bulan Juni, Indeks Harga Konsumen keseluruhan naik menjadi 2,0% y/y (setelah 1,9% pada bulan Mei), sementara inflasi inti tetap pada level bulan sebelumnya sebesar 2,3% y/y. Pada saat yang sama, pendorong utama inflasi inti — sektor jasa — meningkat menjadi 3,3%. Angka ini jauh di atas target inflasi inti ECB.

Semua ini menunjukkan bahwa ECB dengan kepastian 100% akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan bulan Juli.

Namun, skenario ini sudah diperhitungkan di pasar, sehingga para trader kemungkinan akan mengabaikan hasil formal dari pertemuan tersebut.

Pada dasarnya, agenda ini merujuk pada satu pertanyaan kunci: Apakah ECB siap untuk melanjutkan pemotongan suku bunga pada bulan September, atau apakah jeda akan diperpanjang hingga akhir tahun?

Misalnya, lebih dari setengah ekonom yang disurvei oleh Reuters percaya bahwa pemotongan suku bunga berikutnya akan terjadi pada pertemuan bulan September. Survei Bloomberg terhadap ekonom memberikan hasil yang serupa, meskipun beberapa ahli menyarankan bahwa ECB dapat menunda keputusan hingga Desember.

Ekspektasi dovish yang relatif tinggi ini pada akhirnya dapat mendukung EUR/USD — jika tidak terpenuhi. Dan itu cukup mungkin terjadi.

Menurut pandangan saya, ECB akan mengambil sikap hati-hati dan bahkan tidak akan memberikan petunjuk tentang kemungkinan pemotongan suku bunga pada bulan September, tidak hanya karena laju CPI utama dan stagnasi inflasi inti, tetapi juga karena ketidakpastian tarif perdagangan.

Hari ini menandai dimulainya putaran baru negosiasi perdagangan antara Washington dan Brussels. Menjelang pertemuan, beredar rumor bahwa pihak Eropa mungkin bersedia menyetujui kesepakatan yang tidak menguntungkan bagi mereka (atau lebih menguntungkan bagi AS) untuk memecahkan kebuntuan dan menghindari penerapan tarif individu (hingga 30%).

Pembicaraan ini terjadi setelah beberapa negosiasi yang berhasil — AS baru-baru ini mencapai kesepakatan dengan Jepang, dan sebelumnya dengan Indonesia, Filipina, dan Vietnam — memicu optimisme di pasar tentang hasil positif lainnya. Namun, akhir yang suram juga mungkin terjadi: menurut Bloomberg, Uni Eropa siap untuk memberlakukan tarif 30% pada barang-barang Amerika senilai sekitar €100 miliar jika kesepakatan tidak tercapai dan AS melanjutkan rencana tarifnya. Secara total, Brussels bermaksud untuk memberlakukan bea pada sepertiga ekspor Amerika ke UE, termasuk mobil AS dan pesawat Boeing.

Mengingat bahwa AS adalah pasar ekspor terbesar kedua bagi UE (telah mengimpor barang senilai lebih dari €584 miliar tahun lalu), stabilitas ekonomi kawasan Eropa dipertaruhkan.

Dalam kondisi yang tidak pasti seperti ini, ECB tidak mungkin membuat langkah berani atau pernyataan dramatis. Kehati-hatian yang berlebihan, dalam hal ini, kemungkinan akan diartikan sebagai dukungan bagi euro, meningkatkan kemungkinan jeda yang diperpanjang (setidaknya hingga Desember).

Kesimpulannya, hasil pertemuan bulan Juli mungkin menawarkan dukungan terbatas atau sementara bagi euro (karena menurut saya ekspektasi dovish yang terlalu tinggi). Namun, sikap perdagangan EUR/USD masih akan banyak ditentukan oleh dolar AS. Itu berarti para trader akan terus fokus pada dua tema utama:

  1. Negosiasi trading
  2. Kampanye melawan Jerome Powell, yang dituduh "salah urus" dan bahkan sumpah palsu.

Kecuali ECB memberikan kejutan (yang tidak mungkin), para trader kemungkinan akan mengalihkan perhatian mereka ke faktor-faktor fundamental ini pada hari berikutnya.

Recommended Stories

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.